ku tulis ini 12 februari 2014
Gelisah jiwa, untaian yang terhunus
Desakan rasa, yang tak pernah pupus
Jeritku saat ingat Namanya
Dilema ini
Kerinduan ini
dan juga
Sajak ini
Tak kan ku lekangkan
Tak ada usaha tuk menghapuskan
Yang ku lakukan
Hanya membiarkan
Tak ku naungi
Tak ku sirami
Tak ku sayangi
Hanya...
Hanya ku biarkan
Desiran itu
Rasa itu
Keinginan itu
Rindu itu
Tetap utuh tak tersentuh
Wahai engkau
Cobalah tuk melihatku
Rasakan kedatangan ku
Lupakan yang lain
Lihatlah pancaran kagum ku
Mohon ku
Jangan kau pandang aku sebelah mata
JIWAKU ini telah LELAH karna tak tau ARAH
RAGAKU ini semakin LETIH
untuk berpura-PURA tak TERTATIH
Ku tau kata CINTA itu tak INDAH
Dulupun ku tak pernah menyukai kata ITU
Entah apa
Mungkin bagaimana
Kapan terjadinya
Dimana TKPnya
Dakupun tak mengerti
Kata itu
Lima huruf itu
Mengubah ku
Karna ku SUNGGUH-SUNGGUH
menginginkan CINTA itu
Bila Aku memiliki TAKHTA
Hendak ku lantunkan TITAH
KATAKAN KAU MENCINTAIKU
kaho naa pyare hai
( hanya angan, impian belaka )
yang telah terluka
I'm _ Fj